Orang yg sering berkeluh kesah pasti hidupnya tidak bahagia. Kenapa? Karena belum sempurna rukun imannya, yakni beriman kepada qodho & qadar. Yg dimaksud beriman kepada qodho & qadar tidak sebatas memercayainya saja, akan tetapi PANTANG berkeluh kesah. Orang semacam ini biasanya selalu melihat mereka yg kelihatannya lebih beruntung: lebih kaya, lebih pandai, lebih cantik, lebih ganteng dan lain lain. Akibatnya dia merasa bahwa dirinya adalah orang yg paling sial dan sengsara. Padahal seburuk buruknya keadaan manusia, masih banyak manusia lain yg lebih jelek keadaannya. Sebaliknya, orang yg sempurna rukun imannya, akan senantiasa bersyukur dan merasa dirinya paling beruntung. Nikmat sekecil apapun yg ia terima selalu ia syukuri dan membuatnya bahagia. Wajahnya selalu tampak berseri & bercahaya sehingga banyak orang ingin bersahabat dengannya. Hubungan yg baik dengan masyarakat membuatnya dipercaya, dicintai dan dihormati. Hidup pun terasa mudah baginya karena ia mendapatkan banyak sekali kemudahan sebagai faidah dari rasa syukurnya. Baik itu dalam jenjang karirnya, maupun bisnis (usaha)-nya. Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, PASTI Kami akan menambah (nikmat) kepadamu" (14:7)