Dulu waktu tk aku adalah anak yang sangat pendiam dan nggak punya teman, saking kesepiannya mau belanja aja minta di temenin sama guru. sampai suatu hari ketika aku sedang bermain sendirian ada seorang anak yang menghampiriku dan mengajakku bermain, aku yang kesepian itu pun menerima ajakannya.,sejak hari itulah aku dan dia bersahabat. setelah lulus dari tk aku bertemu dengannya lagi di hari pertama sekolah dasar, hari itu adalah hari yang sangat menegangkan bagiku karena hari itu adalah hari dimana aku pertama kali aku bersekolah, tapi sayangnya hari itu orangtuaku tidak bisa menemaniku karena alasan pekerjaan. aku yang masih kecil itu pun dititipkan kepada salah satu tanteku yang anaknya juga bersekolah disana, ia mengantarku ke kelas dan pergi menemui anaknya. di kelas itulah aku bertemu dengan sahabatku, saat itu dia sedang duduk bersama temannya, aku yang melihatnya pun merasa senang dan langsung menghampirinnya dan duduk disebelahnnya. tapi berbanding terbalik denganku yang merasa senang ia menatapku benci dan saat aku menyapannya ia hanya mengacuhkanku, aku keheranan dengan sikapnya yang aneh tapi aku mengabaikannya saja dan berpikir mungkin ia hanya lelah. saat ia dan temannya memandang keluar jendela aku merasa penasaran dan ingin memandang keluar jendela juga tapi ia memarahiku dan mencubitku. sejak saat itulah ia dan teman-temannya mulai membullyku, ia mengancam akan membullyku lebih parah jika aku mengadukannya. aku berhenti dibully saat kelas 3 sd karna aku mencoba melawan. aku mulai mempunyai teman tapi teman itu yang menyapaku duluan. sejak saat itulah aku jadi takut menyapa orang lain lebih dulu dan takut memulai pertemanan bagaimana cara menghilangkan rasa takut itu?