Ah aku bingung. Papaku ninggalin aku bertiga dengan mamaku dan adikku, dirumah sempit nan buluk bin mau rubuh yang beliau pilih untuk kami, lalu setelah beberapa bulan kami tinggal disana, papaku pergi gitu aja. Siapa sih yang gak sakit hati digituin, meski itu papa sendiri? Lalu, sekarang aku benci banget sama papaku yang udah ninggalin keluargaku dan lebih memilih cewek gembrot nan kafir itu, dan semua orang seakan mendukung aku untuk membenci papaku sendiri. Tapi secara etika, kita gak mungkin kan benci sama papa sendiri? Kalau gak ada dia juga kita gak hidup. Tapi papaku ninggalin aku, gak pernah ngunjungin aku, ngasih uang juga gak. Menurut kalian aku harus gimana? Apa aku harus benci sama papaku sendiri setelah apa yang beliau lakukan?
kepada orang lain, kita gak boleh benci orangnya, tapi bencilah dengan sikapnya. baik dia seagama dg kita ataupun tidak. sehingga kita punya keinginan kuat untuk tidak berbuat seperti itu kepada dia ataupun orang lain. saya ikut prihatin dengan keluarga adek. kalau emang bapak kamu sudah gak pernah menafkahi ibu dan adik kamu, maka sebetulnya ibu bisa minta cerai. kalau bapak gak ngasih, ibu kamu bisa minta ke pengadilan agama untuk cerai. dengan bercerai, kelak ibu kamu bisa dipertemukan dengan laki2 yang lebih baik daripada bapak kamu itu.
Alhamdulillaah kalau gitu, dek... dalam Islam, seorang ayah memiliki kewajiban dalam menafkahi anaknya walaupun dia sudah cerai dengan ibu si anak. ibu si anak bisa meminta nafkah untuk anak kepada mantan suaminya. kalau ayah kamu gak mau, ibu kamu bisa membawa ini ke pengadilan. tapi pengadilan sendiri butuh uang, sih. maka, saran saya ada 2 jalan : 1. tetap menuntut nafkah dari ayah kamu walau harus ke pengadilan. biar murah bisa minta tolong ke Lembaga Bantuan Hukum. 2. biarkan saja ayah kamu. kalian cari nafkah sendiri. walau berat dalam menjalankannya, cara ini bisa menghilangkan rasa ketergantungan kalian terhadap ayah kamu itu. dengan begitu kalian bisa lebih tenang kalau saja saya punya rizki melimpah, saya mau menafkahi kalian. tp sayang, saya sendiri pun masih kesulitan. yang semangat ya, dek :')
dafy ron : aku emang biarin aja.. Malas juga sih mikirin orang yang gak mikirin kita secuil pun. Yah gak usah repot-repot kak.. Aku paling gak suka ngerepotin orang.. Oke deh aku bakalan semangat!
Semangat buat mengejar masa dpan....,, insyaallah tuhan gk akan mempersulit jalanmu,, slma km berjalan d jlan yg lurus.... Fokus sm adek n ibu km.