Pada akhirnya

Discussion in 'Ruang Curhat' started by Ghosty Girl, 30 October 2019.

Silakan gabung jadi member agar bisa posting
  1. Ghosty Girl

    Ghosty Girl Active Member

    Menunggu waktu sampai keberanian datang untuk menghentikan penderitaan.

    Kita semua gak akan bisa saling membantu, karena pada akhirnya kita juga gak akan benar benar ada untuk seseorang

    Ibu maaf, tapi kamu orang yang paling menyakitiku.
     
  2. rikisibarani

    rikisibarani Well-Known Member

    Cenderung lebih sering terjadi gesekan itu antar ortu dan anak yg sama jenis biasany

    Entah knpa ya . . .
    Tapi klu aku mah,
    Lama" juga sayang lg ..
    Klu lg ribet, y dongkol juga ..
     
  3. Hansip

    Hansip Active Member

    Cerita dong say, runtutan ceritanya gimana? Kita disini kan anonim jadi ga bakal tau satu sama lain siapa. Aku ga ngerti sumpah, kamu mau didengerin tapi apa masalahnya? Mau solusi? Tapi problemnya ada dimana pun aku ga tau. Jadi kudu gimana ini dari kita para readernya buat bantu kamu?
     
  4. Reika

    Reika Member

    It's okay untuk ga mengatakan cerita sedetailnya, setidaknya 3 poin di atas udah mewakili gelisahmu yg paling bikin resah..kalau benar,
    Ya, saya juga sedang mengumpulkan keberanian untuk mengakhiri derita
    Benar sekali, pada akhirnya kita sendirian dan ga ada seorangpun yg benar2 ada utk kita
    Dan, ya terkadang ortu adalah orang2 yg paling menyakitkan, padahal berharap selalu jadi sandaran, wajar kalau kecewa

    It's okay, take your time, just you and you, or what you believe, take a deep breath, coba lihat langit itu biru atau putih, atau teriak misuh2 ke dalam panci juga ga apa2...semoga selalu bahagia, you're precious
     

Share This Page