Aku dan dia tau sama-sama menyukai. Tapi aku tak bisa memilikinya, pun dia, tak bisa memilikiku. Kami terpisah oleh dua prinsip yang berbeda. Aku terlalu kuat dengan prinsipku. Akhirnya, kami menjalani hidup bagai sepasang sepatu. Kami bisa berjalan bersama, tapi tak dapat sejajar jika ingin tetap maju.