aku .. oh.. aku.. si istri yang tukang mengeluh, edisi rumah

Discussion in 'Ruang Curhat' started by kukuk, 9 September 2016.

Silakan gabung jadi member agar bisa posting
  1. kukuk

    kukuk New Member

    g nyangka bakal ada 3 kakak2 yang balas thread aku kemarin. terima kasih ya Allah.:).jadi keluhanku sekarang adalah tentang mertua.dulu waktu nikah aku cuma beberapa kali ketemu sama ibunya suami.waktu nganterin foto dia.itu pun kita masih jadi temen.terus ketemu bapaknya waktu aku naik travel bapaknya yg jadi supir.:D.pertama main ke kontrakan orang tuanya, aku g tau kl itu ngontrak.dan aku g tau juga kl orang tuanya g pny rumah.alias kontraktor seumur hidupnya.:confused:.awal nikah semua sih biasa aja.ada yg bilang, kadang yg namanya masalah itu bukan dari suami istri tapi bisa dari luar.bapakku bilang ke aku, kebetulan beliau punya tanah yang bisa dibuat rumah untuk ditinggali besannya.betapa baiknya kedua orang tuaku:p.pertamanya aku setuju dan senang.bahkan kami berdua sempat membuat sketsa calon rumah itu.tapi sampai detik ini, aku batalkan semua itu karena sikap mertuaku.:cool:.mertuaku bukan umat yang taat.bahkan bapak mertua sekarang tidak bekerja,sudah hampir selama aku menikah dengan suami.alasannya karena jalanan macet, padahal yg dia bisa ya hanya menyupir.aq heran.akhirnya dia hanya nongkrong di rumah sambil menghabiskan rokok yang membuatnya terkena serangan jantung untuk pertama kali.yang bekerja adalah si ibu mertua.bekerja sebagai tukang masak. tapi kemudian berhenti karena suaminya masuk ke rumah sakit karena sesak nafas atau serangan jantung aku tidak tau pasti.sedang kakak suamiku adalah residivis narkoba, bahkan keluargaku tidak tau dia residivis.dia bekerja serabutan, kudengar dia bekerja di pabrik.aku tak tahu suamiku berkata jujur atau hanya menutupi malunya.sedang adik lakinya bekerja sebagai chef di hotel.saat bapakku berkata bahwa tanah itu diberikan padaku, suamiku berkata pada ibunya akan memberikan rumah.o_O.selang beberapa lama dari itu, kontrakan rumah mertua habis, dan ketika kami berkunjung kesana, ibunya mengungkit.
    ibu : mana janjimu?
    suami : janji apa?
    ibu : ya janji apa? (aku merasa ibunya kekanak2an)
    suami : rumah? (suami mulai bertingkah seakan2 dia tidak suka dan mengajakku pulang)
    dari dia mengajakku pulang sampai kami akhirnya pulang perlu beberapa menit yang membuatku bertanya2.karena dia sama sekali tidak terlihat marah pada ibunya. ya mungkin membahas tentang rumah itu. dia sama sekali tidak berkata2 hanya seperti orang bingung mau berkata apa. sejak melihat tingkah suamiku yang seperti itu aku putuskan tidak lagi percaya padanya.
    karena sikap2 itu aku menolak keras orang tuaku yang akan memberikanku tanah.akhirnya siapa yang mengontrakkan mertua? yap.. suamiku membayarnya untuk 2 th. aku tidak mengerti ada ya orang tua seperti itu. apa yang dia berikan untuk suamiku? bahkan kami menikah semua dibiayai sendiri. cari pekerjaan dia pergi sendiri sampai akhirnya lolos.sekolah, kebanyakan gratis karena dia termasuk keluarga miskin dan siswa berprestasi.bahkan kami berdua masih ngekos. aku masih ikut orang tuaku. mertuaku sama sekali tidak keluar apa2 sejak kami menikah. aku sangat kecewa. tak kusangka ada orang seperti itu.
     
  2. Alakai

    Alakai Well-Known Member

    Woow wooow take it easy...
    Maaf lo disini lg curhat atau cuma nyebarin aib keluarga sendiri ya ? Klo emang da tau semua seperti itu knp lo malah kaya gini sih ?

    Coba deh lo berfikir klo lo nikah org tua lo org tua suami lo juga dan org tua suami lo juga jadi org tua lo... pernah denger itu ?

    Gw emang blm nikah tp gw sering denger cerita dr temen gw yg da nikah ttg mertua mereka dll atau saudara saudarinya... maaf ya mba @kukuk
     
    Fathiya likes this.
  3. kukuk

    kukuk New Member

    hehehe.. curhat aja. alakai kasih tau dong situs mana yang bisa curhat tanpa itu dikatain nyebar aib?awalnya aku g tau kl keluarga suamiku begitu.bukan denger lagi alakai, kita hidup bakal jadi tua dan mati.itu gemblengan orang tuaku karena itu, persiapkan kehidupan tuamu dimulai dari kehidupan mudamu.termasuk bekerja keras untuk memiliki rumah sendiri dan bukan minta ke orang lain.aku cuma curhat alakai, karena aku g bisa cerita di kehidupan nyata.
     
  4. Alakai

    Alakai Well-Known Member

    Coba lo curhat sama tuhan klo kaya gtu...
    Lo msh punya tuhan kan ? Krn Tuhan yg udah buat skenario buat lo coba lo minta petunjuk.bagaimana cara menghadapi masalah lo...

    Bagi gw ya... sesusah apapun gw yg namanya org tua itu no 1 gw rasa wajar suami lo bantu ortunya... krn apa ? Tanpa mereka suami lo g akan ada...

    Ortu kebanyakan mmg ingin anaknya bahagia dengan tidak membebani mereka tapi ada juga yg mungkin krn kehidupan mereka g layak.jadi mereka mengandalkan anaknya... gw rasa wajar kok anggap aja balas budi kepada org tua...

    Klo ttg suami lo yg sibuk kerja gw mungkin msh bisa mengatakan itu sebuah curhatan... klo ini dan satu lagi ini kaya kekesalan lo yg g suka bgt terhadap org tua yg emang g mampu buat bekerja lagi...

    Maaf ya mba kukuk maaf bgt
     
    Guitar Toss likes this.
  5. rikisibarani

    rikisibarani Well-Known Member

    Hi sist @kukuk .. :)
    Dari ceritanya maksud suami mungkin ingin membahagiakan org tuanya :) itu wajar sist, tapi mungkin kata2ny yg kurang tepat bahwa suami ingin memberikan rumah pada org tuanya .. baiklah klu itu hasil dari kerja keras dia tanpa mengesampingkan kewajiban'y terhadap anak dan istrinya dlm memberi nafkah. Tapi di sini kan itu tanah milik org tua sister, jd kurang tepat klu dikatakan dia ingin memberikan rumah kpd org tuanya. Tapi bisa dibilang sm org tuanya klu sebentar lg ada rumah, dan bisa tinggal bersama-sama. Justru di sini sist harus berbangga hati, krn suami adlh anak yg sayang sm org tua, yg hanya ingin membalas jasa org tuanya, yg sekarang adlh org tua sister jg :)

    Kalian satu sist .. :)
    Menyakiti hati org tuanya berarti kita menyakiti hati org tua sendiri .. :(
     
    Guitar Toss and Fathiya like this.
  6. Fathiya

    Fathiya Well-Known Member

    @rikisibarani saya jd terharu baca tulisan kamu...

    Gk pernh kuat klw baca soal rumah tangga...
     
    rikisibarani likes this.
  7. rikisibarani

    rikisibarani Well-Known Member

    @Fathiya y saya nangis loh bacanya sist, orgtua itu org yg paling mulia sedunia klu bagi saya. Apa sih yg bisa kita kasih buat mrka ? Nyawa klu perlu ..
     
  8. karra

    karra Well-Known Member

    Pergi ke kamar mandi - ambil wudhu - gelar sajadah - sholat - dzikir - curhat hanya Allah yang tau aibmu dan hanya dia yang bisa memberi jalan keluar dari masalahmu.

    Sekian.
     
  9. Guitar Toss

    Guitar Toss Active Member

    Ya mba @kukuk itulah pernikahan, harusnya mba bisa lebih menyemangati suami agar bisa membahagiakan orang tuanya. Suami pun paham mba tidak suka sama perlakuan orang tuanya, makanya pada saat dirumah ortunya dia langsung mengajak pulang, dia juga mengerti kondisi dirimu, dimana keluarga mu dari orang mampu sedangkan dia berasal dari kehidupan yang penuh lika-liku.
    Bagi saya, tindakan suami ini memiliki positif dan negatifnya. Segi positifnya dia menutupin itu semua mungkin karena dia takut kamu akan terkejut, ku kira sedkit demi sedikit dia akan mulai membuka semuanya padamu, mungkin itu rencana awalnya.
    Sebenarnya mba sedang diuji oleh tuhan mengenai ketakwaan mba terhadap suami mba. Disaat yang sedang susah ini, tugasnya seorang istri adalah untuk menjadi pakaian bagi suaminya. Dia ada disaat suaminya kedinginan untuk menghangatkan tubuhnya, dia ada disaat suami kepanasan untuk menyejukan hatinya. Tidak ada perhiasan yang lebih baik bagi seorang lelaki melainkan istri yang solehah.
    Rejeki udah pasti di atur sama tuhan, ya rejeki orang tua dan anak kan beda. Tapi aku percaya, tuhan akan limpahkan rejeki orang yg senantiasa beribadah pada-Nya. Karena kamu termasuk orang yang beribadah di jalan-Nya. Aku yakin itu.
     

Share This Page