Sebagian orang percaya jatuh cinta adalah sebuah anugerah indah yang diberikan Tuhan untuk tiap tiap umatnya. Sebagian lagi yang berTuhan atau tidak, menganggap jatuh cinta adalah sebuah kecelakaan terburuk yang tidak tahu harus bagaimana menghadapinya. Aku percaya awal dari jatuh cinta adalah KEEGOISAN, ya, kita berusaha memiliki seseorang itu untuk diri kita sendiri. Tapi, apakah kita seyakin itu bisa membuat orang lain bisa bahagia karena kita? Lain cerita kalau orang tersebut yang yakin terhadapmu, haha Salam
Aku setuju klo cinta itu egois dan posesif, ya pastinya pgn pasangan kt fokus ke kita, ga pasang mata k mn2, mencintai kt 100%. Tp dg seiringnya waktu, aku jg belajar klo kt benar2 mencintai seseorang dg sangat dalam, dg sangat tulus, kt bs pny keinginan yg irasional spt berkorban u.kebahagiaan dia, u.membantu dia, wlo itu merugikan kt. Soalnya cinta sejati itu bukan soal untung rugi, tp spt keinginan u.membahagiakan dan memberi, krn senyum dan tawa pasangan kt adalah kebahagiaan kt. Itu kesimpulanku ttg jatuh cinta yg terdalam, dari pengalaman pribadi.
Terbukti yang aku katakan, walau terkadang kita yakin sekali membuat dia bahagia dgn cara2 kita, malah terkesan egois karena sebenarnya ia bisa lebih bahagia dgn yg lain. Melepaskan untuk membahagiakan itu pengorbanan terbesar sejatinya
