Hmmm. Ya. Aku punya teman dekat, yg pastinya cowok. Aku- dia sama- sama suka. Kami tak berpacaran, aku yg memutuskan untuk tak pacaran. Dan tahun depan aku akan ke Surabaya. Dia ingin ikut, mencari pekerjaan di sana agar bisa bertemu terus denganku----- Namun dia seorang mekanik yg sudah bekerja- belum kuliah, sedangkan aku belum kerja- namun aku kuliah. Ayah menginginkanku cowok yang pastinya kuliah (berpendidikan, ya walau ku tau cowok itu juga berpendidikan namun tak setinggi aku- pastinya ayah tak akan memilih cowok itu, susah merestui bila aku- dan dia in relationship). Yang ku bingungkan, apakah aku jauhi dia saja? Atau harus berusaha menjaga hati? Aku takut salah pilih, aku sungguh takut jatuh cinta dari sejak kecil
Malam sist , saran aku sih kamu tunggu dia sampai dia mendapatkan pekerjaan yg layak , kalau dia sudah bekerja sudah bisa menghasilkan uang agar segala kebutuhan terpenuhi aku yakin papa kamu pasti akan berubah pikiran ( walaupun teman cwo mu itu ga kuliah)
Oops maaf ternyata dia sudah jadi mekanik ya maaf saya kurang memperhatikan , ummm saran saya kamu pikir2 dulu , cinta emang cinta tapi bukan segalanya , lihat kedepannya , bagaimana pekerjaan dia , atau kondisi ekonominya yg ia dapat dr pekerjaan yg ia miliki, apakah cukup? Kurang? Kalo dirasa sudah cukup kamu dapat yakinkan papamu bahwa kamu bahagia bersamanya , serta yakinkan papamu juga bahwa ia sudah bisa menafkai kamu sekluarga , aku tau knapa papamu memilih pria yg sarjana , karena sarjana masa depannya terjamin daripada yg gag kuliah ( tp itu blum tentu ) banyak anak yg putus sekolah menjadi sukses dibandingkan kuliah jadi saran aku kamu lihat2 dulu keadaan ekonomi dia selama kerja menjadi mekanik . Klo dirasa cukup ya lanjutkan klo tidak ya jauhi
Jgn di tinggal sis.... Pendidikan ngga menjamin orng bakal sukses... Lebih baik omongin deh k bokap, minta restu...
